Halaman

Jumat, 30 April 2010

Pengembangan E-learning menggunakan LMS

Apakah LMS (Learning Management System) itu?
LMS adalah perangkat lunak
yang digunakan untuk membuat
materi perkuliahan on-line
(berbasis web) dan mengelola
kegiatan pembelajaran serta
hasil-hasilnya.
LMS mendukung:
• Administrasi
• Peyampaian materi
• Penilaian
• Pelacakan/tracking & monitoring
• Kolaborasi
• Komunikasi
Melalui LMS Dosen dapat
• Membuat silabi, materi
• Manajemen file
• Membuat soal tes, quiz
• Memonitor aktivitas mahasiswa
• Memberi nilai
• Mengolah nilai
• Berinteraksi dengan mahasiswa
(forum, email, chat)
• Melihat kemajuan mahasiswa
Melalui LMS Mahasiswa dapat
• Akses silabi, materi, tugas-tugas
• Mengirim tugas
• Melihat hasil penilaian
• Mengerjakan tes/quiz
• Manajemen file
• Berinteraksi dengan mahasiswa
dan dosen (forum, email, chat)
• Kerja kelompok
Melalui LMS Administrator dapat
• Pendaftaran matakuliah
• Menentukan dosen dan
matakuliah
• Melakukan back-up
• Pengelolaan website
LMS yang tersedia
• LMS Komersial:
– WebCT, Blackboard, dll.
• LMS Open Source:
– Moodle, Claroline, Ilias, Atutor, dll
Keuntungan Software Open
Source
• Perkembangan software OS jauh lebih cepat
dibanding software berlisensi.
• Perbaikan bugs, peningkatan, perkembangan baru
dapat diperoleh semua orang.
• Software tersedia bebas dengan dukungan
komunitas global.
• Software dengan bebas dapat dimodifikasi dan
diredistribusi.
• Sofware berkualitas tinggi, stabil, aman
• Cocok untuk komunitas pendidikan.

0 komentar:

Posting Komentar